3) Ilmu Mengangkat Martabat Manusia
Daripada Abu Hurairah ra berkata : Telah ditanya Rasulullah saw : Siapakah orang yg paling mulia di sisi Allah? Lalu Nabi saw menjawab " Orang yg paling mulia di sisi Allah adalah orang yg paling bertaqwa".
Seterusnya mereka bertanya lagi," Bukan ini yg kami tanyakan. Lalu Nabi saw menjawab pula : "Kalau begitu mungkin yg kamu maksudkan itu Nabi Yusuf as,kerana baginda adalah seorang Nabi,anak seorang Nabi,anak kekasih Allah". (Yusuf bin Yaakub bin Ishak bin Ibrahim as)
Mereka bertanya lagi," Bukan ini yg kami tanyakan". Terus Nabi menjawab lagi :" Apakah kamu bertanya tentang tokoh-tokoh daripada bangsa Arab?" Mereka menjawab," Ya!". Lalu baginda bersabda :" Orang-orang yg baik pada zaman jahiliyah dulu,itulah juga orang-orang yg baik di zaman Islam ini,apabila mereka alim dgn hal-hal agama" - H.R Bukhari dan Muslim-
Keterangan :
Sesungguhnya ilmu itu telah mengangkat martabat manusia siapa yg memilikinya. Barang siapa punyai ilmu pasti tinggi martabatnya walaupun ia masih muda atau hanya dari keturunan orang yg miskin. Sebaliknya orang yg tak berilmu itu martabatnya rendah walaupun ia keturunan orang bangsawan.
Daripada Abu Hurairah ra berkata : Telah ditanya Rasulullah saw : Siapakah orang yg paling mulia di sisi Allah? Lalu Nabi saw menjawab " Orang yg paling mulia di sisi Allah adalah orang yg paling bertaqwa".
Seterusnya mereka bertanya lagi," Bukan ini yg kami tanyakan. Lalu Nabi saw menjawab pula : "Kalau begitu mungkin yg kamu maksudkan itu Nabi Yusuf as,kerana baginda adalah seorang Nabi,anak seorang Nabi,anak kekasih Allah". (Yusuf bin Yaakub bin Ishak bin Ibrahim as)
Mereka bertanya lagi," Bukan ini yg kami tanyakan". Terus Nabi menjawab lagi :" Apakah kamu bertanya tentang tokoh-tokoh daripada bangsa Arab?" Mereka menjawab," Ya!". Lalu baginda bersabda :" Orang-orang yg baik pada zaman jahiliyah dulu,itulah juga orang-orang yg baik di zaman Islam ini,apabila mereka alim dgn hal-hal agama" - H.R Bukhari dan Muslim-
Keterangan :
Sesungguhnya ilmu itu telah mengangkat martabat manusia siapa yg memilikinya. Barang siapa punyai ilmu pasti tinggi martabatnya walaupun ia masih muda atau hanya dari keturunan orang yg miskin. Sebaliknya orang yg tak berilmu itu martabatnya rendah walaupun ia keturunan orang bangsawan.
sumber: pondok habib
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
stroom09@gmail.com